Pentingnya Aksara Jawa: Mahasiswa UNS Mengadakan Edukasi Aksara Jawa dan Lomba Aksara Jawa Tingkat SD se-Desa Kepyar
Dibuat : 2024-03-14 09:43:53
WONOGIRI, 07 Februari 2024 – Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) mengadakan Edukasi Aksara Jawa dan Lomba Menulis Aksara Jawa se-SD Desa Kepyar dalam progrm Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 26 periode Januari-Februari 2024, yang beranggotakan Muhammad Iksan Bima Aria Pratama (FT), Muhammad Choirul Anam (FEB), Alka Adi Nugroho (FT), Reyza Fachrezy Putra (FT), Muhammad Nur Hidayat (FT), Monalisa Indah Parawansa (FP), Zahra Fadilla Ekasuci (FT), Arlinda Dwi Restanti (FMIPA), Yuliyana Ayunta Solikhah (FMIPA), dan Ayu Nur Fayza (FIB).
Edukasi pengajaran aksara Jawa ini dilakukan sebagai salah satu bentuk pelestarian kebudayaan Jawa. Selain pengajaran aksara Jawa kami kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNS, telah merencanakan serangkai kegiatan yang dilakukan oleh PIC (Persone In Charge) dari program kerja, yaitu Ayu Nur Fayza (FIB), mahasiswi program studi Sastra Jawa kelompok KKN UNS 26 yang mengadakan lomba menulis aksara Jawa. Lomba ini diikuti oleh siswa kelas empat, lima, dan enam SDN satu, dua, dan tiga Kepyar. Menurut Ayu "Zaman sekarang banyak anak-anak yang kurang memahami tentang aksara Jawa, anak-anak menganggap aksara Jawa merupakan hal yang kuna dan tidak penting untuk dipelajari."
Tujuan utama dari rangkaian kegiatan ini adalah kami ingin memberikan pengalaman yang berkesan kepada anak-anak Desa Kepyar, serta mengajarkan nilai-nilai kebudayaan, kreativitas, sportifitas, dan semangat nasionalisme melalui kegiatan yang sederhana namun bermakna. Selain itu, kami juga berharap bahwa melalui perlombaan ini anak-anak dapat mengembangkan keterampilan fisik dan mental mereka, serta menjalin persahabatan yang lebih erat.
Rangkaian kegiatan ini sukses dilaksanakan dengan antusiasme tinggi dari anak-anak desa. Mereka tidak hanya bersenang-senang dalam berbagai perlombaan, tetapi juga mendapatkan pesan moral tentang arti melestarikan kebudayaan dan kebersamaan dari para peserta dan panitia kegiatan. Kegiatan ini juga memupuk semangat kekeluargaan dalam masyarakat setempat, karena orang tua dan warga turut serta dalam mendukung serta mengawasi jalannya acara. Pemerintah daerah memberikan dukungan penuh dalam hal penyediaan tempat acara, perizinan, serta fasilitas yang diperlukan.
Dalam pelaksanaan lomba ini, kami berhasil menciptakan momen berharga yang akan terus dikenang oleh anak-anak desa kami, sekaligus mengukuhkan rasa cinta mereka terhadap kebudayaan Jawa. Tindak lanjut dari Program Kerja ini adalah diharapkan kepada anak-anak dan masyarakat Desa Kepyar mampu melestarikan Kebudayaan Jawa salah satunya adalah aksara Jawa serta mempertahankan silaturahmi dan persaudaraan yang telah terikat antara masyarakat dan mahasiswa KKN.